Monday, July 11, 2011

Tak mengerti

apa yang harus tergambar
pada kenyataan yang tak nyata

katakan padaku apa yang kau pikir
karna aku tak mengerti lagi

apa yang harus diartikan
dari sebuah lukisan yang abstrak

katakan padaku apa yang kau pikir
ragaku tlah lelah menebak alurnya

apa yang harus di dengar
dari nada-nada indah tanpa lirik

katakan padaku apa yang kau pikir
aku terhilang dalan diam



15 Mei 2011
adakah kita tlah mengerti
akan pemahaman hidup
yang gulirkan kisah-kisah misteri

kita bertanya apa maksudnya
berharap semesta beritahu
tapi sampai kapan kita kan bertanya?

kadang mata kita buta
tak melihat apa yang harus di lihat
adakah kau mengerti maksud semesta?

bila kita masih buta
dan hati kita tak mau yakin
kita hanya akan diam
dalam tanya yang takkan terjawab

aku teriak pada Bapa
bukakanlah hati!!!
biar semua termengerti


12 Mei 2011
Sementara terhidup dari kebiasaan yang kosong
waktu menggulirkan putarannya
semakin bertanya semakin tak mengerti

Bicara pada bulan dan gelapnya malampun percuma
mereka hanya diam membisu
menyembunyikan misteri hidup yang tak pernah terjawab

Sekian lama kaki tlah berlari dalam peluh
tau apa itu semangat dan lelah
mengerti arti putus asa

Namun matahari tetap terik di atas kepala
menyombongkan keagungan yang usang
tak jua mencerahkan setitik jawab

Dan kehampaan terus saja menyengat
tangan-tangan rakus tak lelah meminta
wlau terik walau gelap


18 Maret 2011

Kosong

Dari sudut-sudut malam yang tak berbintang
kesendirian menjadi teman yang sunyi
mengiri pada semut yang beria-ria

Kala pesta anggur tak lagi menggairahkan
bintang malam enggan berkelap-kelip
lalu sang waktu terus memburu

Selamilah lautan hingga ke dasarnya
dan kau takkan menemukan apa-apa
karna pikiranku tlah kosong
tak berpikir apa-apa lagi

Kesendirian adalah aku
berteman dengan malaikat dan iblis
serta cinta pun tetap ada, tak mau pergi


Maret 2011

Nyepi Caka 1933

Di hari nyepi berhujan tanpa bintang di langit
suara-suara semua diam
hanya dengarkan petir
dan jatuhnya air menyentuh bumi
aku sendiri ditemanimu

Dalam kegelapan yang sunyi ini
tanpa bisa melihat apa-apa
aku tahu kau ada disini
menemati tanpa suara
berjalan lewati hari gelap

Dalam kesunyian tanpa bintang
tanpa berkata apa-apa
kau memelukku erat
menjagaku tanpa bentuk
dari ketakutanku pada gulita

Kau ada bersamaku
lewati gelap menanti cahaya
aku berujud tuk syafaatmu
walau nintang seakan tak mau bersinar
lalu adakah kita kan bertemu di angkasa malam ini?



5 Maret 2011

2011

Ufuk timur sayup membias
tiupkan ruh pada jiwa
embun fajar yang meretas pagi
tenunkan untaian keindahan
berujud sbagai pemenuhan syafaat
hanya sukma yang saling tatap

Secerah mentari bersinar
melingkup seluruh ruang
memecah kehampaan
biar mengeluarkan sedikit dentuman
sesaat diam lalu beranjak
menguap dalan tetesan-tetesan bening

Doa-doa semesta memuja
hingga ke tingkap-tingkap awan
meriakkan sececah lantunan tanpa suara
biar surga taburkan benih
seberkat untuk tahun menjelang



2011

Untuk Sekarang

Bunga-bunga keemasan mekar
dalam hamparan kosmik
tak berbatas di kesunyian menghampar

Yang tak terkatakan telah terkatakan
terlihat sebagai bentuk dan rupa
di sediakan untuk sekarang

Jiwa-jiwa semu tlah lepaskan belenggu
berjalan sendiri-sendiri menuju cahaya

Yang lalu tlah lewat masa
menguap bersama senja yang kembali ke barat
dan mungkin esok takkan pernah ada


12 Februari 2011